Satu Hari Menjadi Bagian Suku Indian!

Pernah kah terbayang, gimana sih rasanya bisa berkumpul dan melihat lebih dekat nuansa suku indian? Suku indian sendiri merupakan salah satu suku yang ada di benua amerika. Wah, kalo ingin ke benua amerika pasti perlu terbang naik pesawat dulu, Alih-alih malah merogok kocek lebih dalam lagi untuk dapat merasakan sensasi berada di indian village. Eitsss, tapi tenang saja, ternyata di dekat Lereng Gunung Kelud - Jatim, kita dapat menjumpai salah satu destinasi wisata yang menyuguhkan suasana kampung dari suku pemukim pertama amerika tersebut. “Wah dimana tuh? Aku pesanaran tak sabar ingin tahu!!”

Yaps, lokasi wisatanya bernama Indian Village alias Kampung Indian Kediri. Kampung Indian ialah salah satu tujuan wisata yang ada di kawasan dekat Lereng Gunung Kelud tepatnya di Desa Sempu, Kecamatan Ngancar, Kabupaten Kediri, Jawa Timur. Wisata ini menyajikan replika kampung indian yang unik, baik dari segi tatanan bangunan, suasana lingkungan, serta tampilan hiburan khasnya. Sehingga akan membuat pengunjung merasa tidak cepat jenuh ataupun bosan. Keberadaan tempat wisata ini telah beroperasi sejak agusus 2017. Walaupun terbilang masih sangat baru, namun pengunjung wisata yang datang cukup ramai dan antusias untuk merasakan nuansa menjadi Suku Indian. Jangan ditanya soal berapa harga tiket masuknya, hanya dengan uang sebesar 5k (lima ribu rupiah) kamu sudah bisa menikmati suasana kampung indian.

Saat memasuki pintu masuk, pengunjung langsung disajikan dengan penjaga pintu yang memakai atribut lengkap layaknya seperti kepala suku indian. Barisan tenda khas suku indian yang dicat warna-warni langsung menarik perhatian lebih dalam untuk segera mengabadikan momen dan unggah ke sosial media. Menyajikan belasan tenda berbentuk kerucut yang berdiri cukup tinggi dengan masing-masing ukuran yang berbeda-beda, inilah replika rumah dimana dahulu suku-suku indian menetap untuk bertahan dari sinar matahari dan dinginya malam yang dikenal dengan istilah teepee. 

Disini kalian juga akan disajikan dengan persembahan tarian oleh sejumlah penari lengkap dengan atribut serta aksesoris dan riasan yang menambah kesan berada di suku indian yang sebenarnya. Disetiap jam-jam tertentunya, para penari dengan kostum ala suku indian ini juga akan mengajak para pengunjung untuk melakukan tarian suku indian. Kalian juga dapat berfoto ria bersama dengan mereka karena disana tersedia photoboth sesuai dengan konsep yang diusung.

Untuk menciptakan suasana asli indian pihak pengelola menyediakan atribut suku indian, yang dapat disewakan kepada pengunjung. Atribut-atribut tersebut meliputi warbonnet ( topi yang terbuat dari bulu unggas ) dan baju suku indian dengan kisaran harga mulai dari 5k-15k. 

Fasilitas yang disediakan juga cukup menarik, terdapat beberapa toilet yang tersebar dititik-titik area, warung makan minum, ayunan, kolam renang, taman bunga, rumah panggung, dan masih banyak lagi. Sisi menarik lainnya, lokasi wisata ini juga mensinegrikan potensi ekonomi lokal dengan menjual oleh-oleh khas buah asli di daerah tersebut. Diantaranya ada buah nanas, sirsak, alpukat, durian, petai, jambu, belimbing, labu madu, dan lain-lain. Pastinya buah-buah tersebut masih segar dan alami karena dipetik langsung dari kebunnya disekitar lokasi.

Untuk jam layanan operasi wisata kampung indian ini, buka setiap hari dari pukul 08.00 – 16.00 WIB. Jadi, jangan sampai lupa jika kalian sedang di Kediri sempatkanlah untuk singah di wisata kampung indian ini. Jangan sampai menyesal karena tidak dapat merasakan suasana menjadi warga indian selama sehari HEHEHE. Demikian ulasanku pada sesi kali ini, semoga tulisan ini bisa bermanfaat untuk kalian yang bingung memilih destinasi liburan yang unik dan tidak pasaran. Sampai jumpa! 😉